Minggu, 28 September 2014

proposal Kewirausahaan




RINGKASAN
Perkembangan zaman  membuat ide-ide  kreatif  berkembang di tengah-tengah masyarakat, ide kreatif ini bermunculan dengan berbagai hasil karya, seperti berbagai macam  motif yang dituangkan misalnya dalam kerajinan tangan contohnya rajutan. Rajutan ini memiliki berbagai macam bentuk dan motif. Merajut dapat dilakukan dengan tangan atau dengan mesin. Ada berbagai jenis gaya dan teknik merajut. Teknik dasar dalam merajut adalah tusuk atas dan tusuk bawah. Tusuk atas adalah mengait benang dari arah depan, sementara tusuk bawah adalah mengait benang dari arah belakang. Hasil rajutan memiliki pola seperti huruf v yang bersambungan.
Usaha rajutan tangan  yang saya buat ini, memiliki berbagai macam bentuk, seperti tas, syal, dombet hp, topi, baju rajut, bando, dan gelang. Dalam usaha ini saya lebih memfokuskan hasil rajutan berbentuk tas, kenapa, karena tingkat kesulitannya rendah, dan lebih mudah memadupadankan dengan motif-motif yang akan saya buat.
Kalau dilihat kondisi pasar saat ini, tas rajutan ini jarang kita temuai maka dari sinilah timbul ide kreatif saya untuk mencoba merancang tas rajutan dengan berbagai model dan motif. Dengan demikian tas rajutan ini laku dipasaran.
Selanjutnya, dalam usaha ini saya telah mempersiapkan hal-hal apa saja yang diperlukan demi kelancaran dan kesuksesan. Hal yang diperlukan yaitu alat dan bahan utama, serta tenaga kerja untuk mempercepat proses pembuatan tas rajutan ini. tidak sampai disitu saja, kita memelurkan koordinasi terhadap langkah kerja kita dengan pekerja. Dengan adanya koordinasi yang baik tentu akan menghasilkan karya yang bagus.






BAB I
PENDAHULUAN
Pada saat ini banyak berkembang usaha kerajinan tangan dengan berbagai mocam model dan motif. Rerajut (bahasa Inggris: knitting) adalah metode membuat kain, pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut. Berbeda dari menenun yang menyilangkan dua jajaran benang yang saling tegak lurus, merajut hanya menggunakan sehelai benang. Merajut ini ada dua macam yaitu merajut dengan mesin dan merajut dengan menggunakan tangan.
 Usaha yang saya rintis ini, merupakan ide kreatif saya dalam membuat sebuah karya tas rajutan tangan  bermotif Keminangkabuan. Alasannya saya memilih karya ini  karena belum begitu banyak tas rajutan yang ada dipasaran dengan motif Keminangkabauan. Karena Dengan tas bermotif keminangakabuan ini jga bisa memperkenalkan kebudayaan Minangkabau.
Dalam usaha ini, kita harus bisa memahami perkembangan kondisi pasar dan  selera konsumen. Karena dalam dunia usaha begitu banyak persaingan, tentu kita harus siap dengan segala resiko terbesar yang akan dihadapi. Tidak ada usaha yang selalu berjalan mulus, maka dari itu kita harus mengetahui selera masyarakat serta peluang untuk memasukkan karya ini.
            Hal ini yang menjadi prioritas dalam usaha ini, yaitu masalah waktu pengerjaan dalam pembuatan tas rajutan ini. Namun, kita mempunyai cara dalam mengadapi masalah tersebut. Caranya yaitu melatih karyawan dengan bekerja secara teliti, rapi, bersih dan cekatan. Hasil dari karya ini berupa tas rajutan dengan motif keminangkabauan.






Tujuan dari pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan ini adalah
1.  Menumbuhkan motivasi penelitian, berwirausaha dikalangan mahasiswa.
2.  Membangun sikap mental wirausaha: percaya diri, sadar akan jati dirinya, bermotivasi untuk meraih suatu cita-cita, pantang menyerah, mampu bekerja keras, kreatif, inovatif, berani mengambil resiko dengan perhitungan, berperilaku pemimpin dan memiliki kemampuan empati dan keterampilan sosial.
3.  Meningkatkan kecakapan dan keterampilan para mahasiswa khususnya sense of science dan business.
4.  Menumbuh kembangkan wirausaha-wirausaha baru yang berpendidikan tinggi.
5.  Menciptakan unit bisnis baru yang berbasis ilmu pengetahuan teknologi dan seni.

Luaran yang diharapkan
                  Dari hasil karya ini, diharapkan agar masyarakat bisa menikmati keset cantik dengan konsep bendera marawa. Jadi, masyarakat juga bisa mengenal bendera marawa melalui desain keset yang kami buat.  













BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Perkembangan zaman  membuat ide-ide  kreatif  berkembang di tengah-tengah masyarakat, ide kreatif ini bermunculan dengan berbagai hasil karya, seperti berbagai macam  motif yang dituangkan misalnya dalam kerajinan tangan contohnya rajutan. Rajutan ini memiliki berbagai macam bentuk dan motif.
Tas merupaka suatu yang bisa untuk melengakapi kebutuhan sandang manusia, dan tas begitu banyak macam model dan corak yang kita temukan dipasaran. Namun tas rajutan tanganyang bermotif keminangkabauan  yang saya buat ini memiliki ciri kas yang. . Dalam usaha ini saya lebih memfokuskan hasil rajutan berbentuk tas, kenapa, karena tingkat kesulitannya rendah, dan lebih mudah memadupadankan dengan motif-motif yang akan saya buat.
      Kalau dilihat kondisi pasar saat ini, tas rajutan ini jarang kita temuai maka dari sinilah timbul ide kreatif saya untuk mencoba merancang tas rajutan dengan berbagai model dan motif. Dengan demikian tas rajutan ini laku dipasaran. Untuk menembus pasar, kita perlu mengadakan promosi dan seminar untuk memperkenalkan usaha yang kita buat. Selanjutnya kita bisa memasarkannya melalui jejaring sosial, seperti online shop dll.

Selanjutnya, dalam usaha ini saya telah mempersiapkan hal-hal apa saja yang diperlukan demi kelancaran dan kesuksesan. Hal yang diperlukan yaitu alat dan bahan utama, serta tenaga kerja untuk mempercepat proses pembuatan tas rajutan ini. bahannya mudah didapat, dan pengerjaannyapun tidak begitu sulit. Tidak sampai disitu saja, kita memerlukan koordinasi terhadap langkah kerja kita dengan pekerja. Dengan adanya koordinasi yang baik tentu akan menghasilkan karya yang bagus.  
             


BAB III
METODE PELAKSANAAN

Saat ini banyak sekali usaha yang dirintis oleh orang-orang yang memiliki ide kreatif. Namun, tidak menutup kemungkinan bagi setiap orang untuk mengembangkan ide kreatif yang dimilikinya. Misalnya tas rajutan bermotif keminangkabauan.
Dalam mengembangkan dan mencapai tujuan program ini, maka kami memiliki langkah-langkah kerja berikut ini :
1.      Persiapan program
      Sebelum memulai usaha, kita telah mempersiapkan program kerja dan langkah-langkah dalam mengerjakan usaha ini. Tidak hanya itu saja, kita telah mempersiapkan segala sesuatu yang dirasa perlu, baik cara pemrosesan maupun kegiatan penunjang lainnya.
2.      Pengadaan Alat-alat
      Pengadaan alat dilakukan untuk membantu dan meringankan pekerjaan serta melancarkan jalannya proses pelaksanaan kegiatan.
3.      Pengadaan Bahan
      Pengadaan bahan perlu diperhatikan, karena tanpa bahan utama kita tidak bisa mengerjakan karya kita dengan baik dan lancar.
4.      Tenaga Kerja
     Dalam usaha ini, untuk memproduksi karya yang lebih banyak kita memerlukan tenaga kerja yang siap dilatih dan dipekerjakan. Misalnya orang-orang yang tidak melanjutkan pendidikan atau pengangguran, namun lebih diutamakan tenaga perempuan.
5.      Koordinasi seluruh bagian
      Koordinasi seluruh bagian dilakukan sebagai dasar dan dan langkah awal dalam persiapan pelaksanaan program kegiatan.
6.      Pelaksanaan kegiatan
      Sebelum usaha ini benar-benar dibuka, terlebih kita mecari tenaga dan membuat pelatihan dalam menyeleksi karyawan yang akan bekerja. Setelah itu, baru kita tentukan karyawan tetapnya. Selanjutnya untuk mengerjakan karya ini, boleh dilakukan dirumah produksi atau dibawa kerumah masing-masing. Disamping itu, kita telah menentukan berapa target yang harus diselesaikan perbulan.
Bahan:
-          Benang wol dan benang katun
-          Jarum rajutan (pengait)
-          Gunting
Cara Pembuatan:
-          Pertama sediakan benang dan alat-alat yang digunakan. Dan buat teknik dasar dari tas tersebut.
-          Dan kemudian buat rajutan sesuai dengan model yang diinginkan.
-          Dan kemudian setelah selsai rajutan, bisa ditambah dengan corak-corak bunga.












BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1  Anggaran Biaya
Tabel 1
Uraian
Harga Satuan
Satuan dan Jumlah Satuan
Total
I.
Pelaksanaan




1.      Pembelian Habis Pakai :
a.       Benang wol
b.      Benang katun
Rp 11.000,00
Rp 15.000,00
x 4
x 2

Rp 44.000,00
Rp  30.000,00

2.      Pembelian Alat-Alat :
a.       Jarum (pengait)
b.      Gunting

Rp  3.500,00
Rp  4.000,00


1 Buah
1 Buah


Rp   3.500,00
Rp   4.000,00


3.      Transport
Rp 200.000,00
1Bulan,
1 Orang
Rp 200.000,00

4.      Transport Dosen  Pendamping
300.000
1 Bulan
1 Orang
Rp 300.000,00

Subtotal Pelaksanaan


Rp 581.500,00





4.2  Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan pelaksanaan program dari persiapan hingga pembuatan laporan seperti  pada tabel berikut:
Tabel 3. Jadwal Kegiatan
Rincian Kegiatan
Bulan ke I
Bulan Ke II
Bulan ke III
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1.  Persiapan program
2.  Pengadaan Alat-alat
3.  Pengadaan Bahan
4.  Koordinasi seluruh bagian
5.  Pelaksanaan kegiatan
6.  Penyusunan draf laporan
7.  Penyusunan laporan akhir
8.  Pengiriman laporan












































































































Daftar Pustaka

http://id.wikipedia.org/wiki/Merajut   Diakses  Rabu, 4 april 2014 , 8:11 pm.  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar